Violation of the Obligation to Use Indonesian Language in International Business Contracts Involving Foreign Legal Entities as Parties under Indonesian Law
DOI:
https://doi.org/10.47353/lawpass.v1i5.47Keywords:
Indonesian Language, Agreement, Presidential Regulation, SEMAAbstract
The Indonesian language is the official national language, required for use in all official state documents in Indonesia, as stated in Law No. 24 of 2009 on the National Flag, Language, Emblem, and Anthem. Article 31, paragraph (1) mandates the use of Indonesian in memorandums of understanding (MoUs) or agreements between state organizations, Indonesian government agencies, and private entities. When a foreign party is involved, Article 31, paragraph (2) requires the agreement to be in both Indonesian and the foreign language or English. Presidential Regulation No. 63 of 2019 also emphasizes the use of Indonesian in agreements, allowing foreign languages only as translations to ensure mutual understanding. However, the Supreme Court Circular Letter No. 3 of 2023 complicates this by stating that Indonesian private institutions or individuals cannot cancel agreements made in a foreign language without an Indonesian translation, unless bad faith is proven. This creates inconsistency with the regulations. This research examines two main issues: first, the synchronization of regulations regarding the use of Indonesian in agreements with foreign parties, and second, the legal consequences of agreements that do not use Indonesian. The research uses doctrinal and descriptive methods, with qualitative analysis of secondary data, concluding that agreements not in Indonesian are legally void and may be annulled by the courts.
Downloads
References
Ali, Zainuddin. Metode Penelitian Hukum. Cet. 3. Jakarta: Sinar Grafika, 2011.
Amiruddin, H. Zainal Asikin. Metode Penelitian Hukum. Jakarta: Rajawali Pers, 2010.
Asshiddiqie, Jimly. Konstitusi dan Konstitusionalisme Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika, 2010.
Bhat, P. Ishwara, Idea and Methods of Legal Research, Oxford: Oxford University Press, 2019.
Dwilaksmi, Ni Made Ayu Pasek. “Akibat Hukum Pelanggaran Kewajiban Menggunakan Bahasa Indonesia Dalam Perjanjian/Kontrak Dengan Pihak Asing.” Acta Comitas Jurnal Hukum Kenotariatan. Vol. 05 No. 01 (April 2020).
Fajarwati, Meirina. "Validitas Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) Nomor 7 Tahun 2014 tentang Pengajuan Peninjauan Kembali dalam Perkara Pidana Ditinjau Dari Perspektif Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan," Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 14 No. 2 (2017).
Juwana, Hikmahanto. Buku Ajar tentang Hukum Kontrak. Jakarta : FHUI, 2002.
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia. “Kompilasi Rumusan Hasil Rapat Pleno Kamar Mahkamah Agung Republik Indonesia.” http://kepaniteraan.mahkamahagung.go.id. 2024.
Mahkamah Agung Republik Indonesia, Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2023 tentang Pemberlakuan Rumusan Hasil Rapat Pleno Kamar Mahkamah Agung Tahun 2023 Sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas Bagi Pengadilan.
Panggabean, Henry P. Fungsi Mahkamah Agung dalam Praktik Sehari-Hari. Jakarta: Sinar Harapan, 2001.
Priskilla P. Penasthika. “Akhirnya Terbit Juga! Perpres Tentang Penggunaan Bahasa Indonesia,” Hukum Online, https://www.hukumonline.com>berita>kolom. page 4. written on October 15, 2019.
Rizki, Mochamad Januar, “Mengenal Kewajiban Penggunaan Bahasa Indonesia Dalam Perjanjian/Kontrak Bisnis,” https://www.hukumonline.com/berita/a/mengenal-kewajiban-penggunaan-bahasa-indonesia-dalam-perjanjian-bisnis-lt5f6aada1062c1/ downloaded on October 29, 2024.
Santoso, Raihan Andhika, Elan Jaelani, Utang Rosidin. "Kedudukan dan Kekuatan Hukum Surat Edaran Mahkamah Agung dalam Hukum Positif Indonesia." Deposisi: Jurnal Publikasi Ilmu Hukum, Vol. 1, No. 4 (2023).
Sjarif, Fitriani Ahlan. "Ke Mana Bisa Melakukan Pengujian Peraturan Kebijakan?" Hukumonline.com. 8 Maret 2022, tersedia pada https://www.hukumonline.com/klinik/a/ke-mana-bisa-melakukan-pengujian-peraturan-kebijakan-lt5f4b669c17662/?utm_source=website&utm_medium=internal_link_klinik&utm_campaig=n=peraturan_kebijakan. accessed on October 21, 2024.
Soekanto, Soerjono. Pengantar Penelitian Hukum. Cet. 3. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia, 2012.
Sri Mamudji, et.al., Metode Penelitian Dan Penulisan Hukum, Jakarta: Badan Penerbit Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2005.
Subekti, R. Hukum Perjanjian. Cet. Ke 21. Jakarta: Intermasa, 2005.
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 39, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4279.
Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 109, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5035.
Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik.
Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2019 tentang Penggunaan Bahasa Indonesia.
Downloads
Published
How to Cite
License
Copyright (c) 2024 Sonyendah Retnaningsih, Muhammad Rizqi Alfarizi Ramadhan, Supaphorn Akkapin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.