Legal Consequences of Transferring the Name of Land Certificate on Unpaid Sales
DOI:
https://doi.org/10.47353/lawpass.v1i6.57Keywords:
transfer of land rights, sale and purchase of land, legal consequencesAbstract
This research examines the legal consequences of the transfer of the name of the land certificate in an unpaid sale and purchase transaction. The purpose of this study is to analyze how the process of transferring land rights can occur even though payment has not been fully implemented, as well as to identify the legal implications arising from incomplete payment in land sale and purchase transactions. Through a normative legal analysis approach, this study concludes that the transfer of land rights that have not been paid in full can lead to legal uncertainty, both in relation to the validity of the transaction and the potential for future property rights disputes. Therefore, stricter regulations and better supervision of land transactions that have not met the full payment requirements are needed. This research is expected to contribute to the development of agrarian law and become the basis for more effective policy recommendations in order to provide legal certainty in the transfer of land rights.
Downloads
References
Agus Antoni, M., Rahmatiar, Y., & Abas, M. (2024). Legal protection for heirs against the transfer of land ownership rights through underhand sales and purchase agreements without the knowledge of the heirs (study decision number 41/pdt.g/2020/pn cell). Journal of Law, Politic and Humanities, 4(4), 701-708. https://doi.org/10.38035/jlph.v4i4.416
Dalimunthe, S. N. I. S., & Rizkianti, W. (2020). Jual beli apartemen kepada pihak ketiga atas dasar perjanjian pengikatan jual beli (PPJB). ADIL: Jurnal Hukum, 11(1).
Halim, A. (2022). Kedudukan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) yang Dibuat Pengembang Dalam Pre Project Selling. Justice Voice, 1(2), 53-69.
Halipah, G., Purnama, D. F., Pratama, B. T., Suryadi, B., & Hidayat, F. (2023). Tinjauan Yuridis Konsep Perbuatan Melawan Hukum dalam Konteks Hukum Perdata. Jurnal Penelitian Serambi Hukum, 16(01), 138-143.
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.
Luthfi, M. A., & Khisni, A. (2018). Akibat Hukum Terhadap Peralihan Hak Milik Atas Tanah Yang Belum Lunas Pembayarannya. Jurnal Akta, 5(1), 65-74. http://dx.doi.org/10.30659/akta.v5i1.2532
Maharani, I. A. D., Puspadma, I. N. A., & Astiti, N. G. K. S. (2023). Keabsahan Jual Beli Hak atas Tanah yang Dilakukan tanpa Akta PPAT Ditinjau dari Perspektif Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah. Jurnal Konstruksi Hukum, 4(3), 261-267.
Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2021 tentang Hak Pengelolaan, Hak Atas Tanah, Satuan Rumah Susun, dan Pendaftaran Tanah. LN.2021/No.28, TLN No.6630.
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah. LN. 1997 No. 59.
Prawira, G. B. G., Nugraha, Y. P., & Sugiarto, A. (2023). Kedudukan Hukum Akta Perjanjian Pengikatan Jual Beli (Ppjb) Dalam Transaksi Jual Beli Tanah. Jurnal Education and Development, 11(1), 270-274.
Putra, Z. P. B. (2020). The basics of good faith and good intention in land purchase system in Indonesia. Journal of Law and Legal Reform, 1(4). https://doi.org/10.15294/jllr.v1i4.39782
Rahim, A. (2022). Dasar-Dasar Hukum Perjanjian: Perspektif Teori dan Praktik. Humanities Genius.
Salim, H. S. (2021). Hukum kontrak: Teori dan teknik penyusunan kontrak. Sinar Grafika.
Sari, A. M., & Lisdiyono, E. (2024). Perlindungan Hukum Bagi Penghadap Terhadap Permasalahan Akta Jual Beli Tanah Oleh PPAT (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Semarang Nomor: 676/PID. B/2016/PN. SMG). Jurnal Akta Notaris, 3(1), 97-114.
Setia, H. R. P., & Harlina, I. (2022). Akibat Hukum Sertifikat Tanah Yang Beralih Hak Kepemilikan Yang Belum Dibayar Lunas. Imanot: Jurnal Kemahasiswaan Hukum & Kenotariatan, 1(2), 374-401.
Setiawan, F. P. N., Armando, V., & Retaly, A. T. (2023). Aspek Hukum Perlindungan Pembeli Pada Transaksi Jual Beli Hak Atas Tanah di Bawah Tangan. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(6), 2998-3011.
Suharto, B., & Supadno, S. (2023). Hambatan-Hambatan dalam Pelaksanaan Program Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL). The Indonesian Journal of Public Administration (IJPA), 9(1).
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria. LN. 1960/No. 104, TLN No. 2043.
Wahyudi, M. A. S., Widiati, I. A. P., & Suryani, L. P. (2022). Kekuatan Akta Pejabat Pembuat Akta Tanah dalam Proses Jual Beli Tanah Kavling. Jurnal Konstruksi Hukum, 3(1), 92-97.
Widjaja, G., & Samsuto, S. (2024). Analisis Ketentuan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (Ppjb) Dalam Perspektif Hukum Perdata: Tinjauan Terhadap Aspek Keabsahan Dan Penyelesaian Sengketa. Sinergi: Jurnal Riset Ilmiah, 1(4), 252-260.
Downloads
Published
How to Cite
License
Copyright (c) 2025 Irfan Anas, Yudha Cahya Kumala, Supaphorn Akkapin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
